Sejarah Gunung Rushmore sendiri menjadi salah satu ikon paling menarik dari Negeri Paman Sam. Di mana di atasnya bisa Anda bisa melihat ukiran wajah Presiden Amerika Serikat yang terdahulu. Gunung satu ini letaknya tepat di Negara Bagian Dakota Selatan. Bahkan, juga termasuk sebagai gunung yang terbuat dari batuan granit khusus.
Sejarah Gunung Rushmore di Paman Sam
Perlu Anda ketahui,gunung ini memiliki tinggal sekitar 1.745 meter di atas permukaan laut. Di mana namanya berasal dari seorang pengacara asal New York, yaiyi Charles E Rushmore. Rushmore sendiri menjadi salah satu monumen nasional yang memiliki sejarah panjang. Berikut ini penjelasan terkait sejarah Gunung Rushmore yang perlu Anda ketahui, yaitu:
-
Awal mula Pembangunan
Pada tahun 1920-an, Doane Robinson, seorang sejarawan Dakota Selatan, menganggap jika negara bagian ini perlu beberapa tempat baru untuk turis mancanegara. Sementara pada 1924, beliau melihat upaya pengukiran pimpinan Konfederasi di Georgia, terlintas pula ide untuk membangun hal serupa di Dakota Selatan.
Akhirnya, Robinson juga menggandeng Gutzon Borglum, seorang pemahat batu gunung untuk bisa merealisasikan proyeknya tersebut. Mulai dari 1925, keduanya juga mengumpulkan dukungan serta dana yang diperlukan untuk membangun monumen.
Pada akhirnya, proyek tersebut telah berhasil mengumpulkan dana, terutama dari pemerintah federal sebesar Rp3,9 miliar (kurs Rp15.685) atau 250 ribu dolar Amerika. Kemudian, proyek satu ini dijadikan sebagai pembangunan nasional oleh pemerintah federal Amerika Serikat. Pada Oktober 1941, monumen di Gunung Rushmore tersebut juga diresmikan dan rampung.
-
Alasan Ada Empat Patung Kepala Presiden Amerika Serikat
Sejarah Gunung Rushmore terlihat dari monumen patung batu yang dibuat berdasarkan wajah empat Presiden Amerika Serikat terdahulu. Terpilihnya keempat figur Presiden Amerika Serikat tidak lepas dari perbedaan pandangan antara Borglum serta Robinson. Awalnya, Robinson ingin monumen tersebut dibangun berdasarkan wajah tokoh Amerika di bagian barat.
Namun, Borglum tidak setuju karena merasa monumen tersebut harus terukir wajah dari tokoh besar tingkat nasional. Keempat nama Presiden Amerika Serikat tersebut tentunya memiliki prestasi yang menjadikan negara tersebut tetap kuat secara ekonomi. Bahkan, juga punya pengaruh di bagian dunia internasional.
-
Kontroversi dan Sejarah Kelam Gunung Rushmore
Meski dibangun dengan penuh makna, namun, sejarah Gunung Rushmore tidak secerah itu. Karena, pembangunan monumen ini terbilang perampokan terbesar yang dilakukan pendatang baru terhadap penduduk lokal selama ribuan tahun. Padahal, perjanjian resmi sebelumnya terjadi ada antara pemerintah federal Amerika Serikat dengan suku setempat.
Hal ini tentunya agar penduduk bisa hidup jauh lebih tenang. Perjanjian tersebut juga dibuat dengan suku Sioux pada 1868. Di mana, wilayah sekitar Black Hills telah disepakati dan tidak akan diambil oleh pemerintah. Namun, karena ada banyak penemuan emas maka suku Sioux justru harus tersingkir dari tanah asalnya.
-
Arti Penting Keberadaan Gunung Rushmore
Meski punya sejarah Gunung Rushmore kelam, namun ini juga merupakan salah satu monumen nasional paling ikonik di Amerika Serikat. Tempat satu ini juga menjadi salah satu lokasi wisata yang sampai saat ini paling banyak dikunjungi. Bahkan, mencapai angka sekitar 2 juta turis yang berkunjung setiap tahunnya.
Secara tidak langsung, monumen tersebut menjadi simbol nasionalisme dan persatuan di Amerika Serikat. Bahkan, untuk Gunung ini sudah memiliki sebutan “Shrine of Democracy”. Hal ini karena ada sejumlah penambahan serta perombakan akan fasilitas yang terus dilakukan sejak peresmian monumen sejarah Gunung Rushmore.
Pada tahun 1991, inovasi paling terbesar terjadi saat pemerintah Amerika Serikat mengeluarkan dana sebanyak 50 juta dolar Amerika atau sekitar Rp 784 miliar (kurs Rp15.685). Hal ini tentunya sebagai biaya penambahan serta perbaikan infrastruktur. Perbaikan tersebut juga setiap tahunnya akan semakin meningkatkan kunjungan turis.
Hal ini juga membuatnya semakin populer, bahkan untuk para turis mancanegara. Dari Rushmore, Anda bisa belajar bahwa kemampuan manusia untuk bisa langsung mengelola alam tidak terbatas. Tidak ada yang menyangka, seorang manusia bisa mengubah bentuk gunung hingga menjadi pahatan yang sangat cantik.
Namun, Anda juga tetap tidak boleh melupakan kontroversi yang terjadi di balik pembangunan monumen sejarah Gunung Rushmore. Hal ini juga yang jadi pengingat bagi semua turis untuk bisa terus menghormati hak-hak penduduk lokal. Selain itu, juga harus bisa mencari solusi yang menguntungkan semua pihak.
Terutama, apabila ingin memanfaatkan kekayaan alam yang ada di sekitar pegunungan tersebut. Untuk Anda yang penasaran dengan kisah sejarah dari pegunungan ini bisa langsung kunjungi tempatnya. Ada banyak hal menarik dan unik lainnya yang bisa Anda dapatkan disini. Anda juga akan mengetahui keindahan dari pegunungan ini dengan alam menyegarkan. Jadi bisa dibilang, sejarah Gunung Rushmore ini sangat panjang dan harus diketahui dengan jelas.